Dunialang, Petugas Kebersihan dan Guru Mengaji Ditabrak di Jalan Hertasning
Suasana masih remang-remang. Ilir mudik kendaraan masih minim. Demikian pula orang berlalu lalang. Dunialang yang juga Ibu Rumah Tangga (IRT) warga Toddopuli sibuk menyapu sampah yang berserakan di pinggir jalan.
Seperti hari-hari sebelumnya, guru mengaji ini pun melakukan tugasnya sebelum salat subuh. Dinginnya angin, bukan menjadi penghalang ibu satu anak ini melaksanakan tugasnya.
Sebelum nahas menimpa yang menyebabkan kaki kanannya patah. Dunialang saat itu sedang mengumpulkan sampah untuk dimasukkan ke dalam karung.
Hanya beberapa meter, sepeda motor milik Dunialang terparkir di pinggir median jalan dan membiarkan lampu sein-nya menyala, penanda hati-hati.
Tiba-tiba, kendaraan Daihatsu Ayla dengan nomor polisi DD1057 LB yang dikemudikan Ilham, 26, warga Kabupaten Gowa, melaju kencang dari arah Jalan Aroepala menuju Jalan AP Pettarani.
Disinyalir tak kuasa mengendalikan laju kendaraannya, pengemudi itu pun menabrak sepeda motor ibu satu anak tersebut.
Dunialang terkesiap. Dengan sisa tenaganya, guru mengaji ini pun mencoba menghindar. Namun, usaha itu tak berarti. "Prakkk", tubuh Dunialang terhempas.
Beberapa rekan korban bergegas mendatangi Dunialang yang meringis kesakitan.
Beruntung, ia segera dievakuasi untuk mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Grestelina yang kebetulan tidak jauh dari lokasi tertabraknya Dunialang.
Rina Meysari, Koordinator Satgas Kebersihan Kecamatan Rappocini, membenarkan peristiwa nahas yang menimpa salah seorang Satgas Kebersihan yang berstatus honorer tersebut.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Makassar, Iptu Kun Sudarwati, menjelaskan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir. Selain itu, kendaraan yang digunakan juga sudah diamankan. "Kita masih mendalami penyebab kecelakaan itu,"tegasnya. (*)